ESP8266 (ESP-01) (FLASHING FIRMWARE)

- Posted in mikrokontroler by

Pada bagian ini membahas mengenai cara Flashing Firmware ESP8266 menggunakan ESPFlashDownload Tools. Teknik ini bisa digunakan untuk semua perangkat ESP8266, baik itu NodeMCU maupun dari modul ESP8266 Series (ESP12,ESP12E, ESP12F, ESP07, ESP8266-01, dll).
Flashing firmware pada ESP8266 biasanya dilakukan apabila ESP8266 memiliki firmware yang sudah lama dan tertinggal, adapula beberapa diantaranya yang mengalami error atau ingin mengembalikan ke mode AT Command setelah sebelumnya ESP disisipi program (mode SOC). Atau alasan yang paling kuat adalah agar dapat berkomunikasi dengan pustaka/library Arduino WiFi library for ESP8266 (WiFiEsp).
PERSIAPAN:
Ada beberapa bahan yang harus di download terlebih dahulu, sebagai berikut :
1. Flash Download Tools
2. Firmware ESP8266 AT Command SDK ver. 1.5.4
3. ESP8266/NodeMCU
4. USB FTDI/USB UART atau Arduino UNO (Jika menggunakan ESP8266 Series)
Setelah kedua bahan tersebut didownload, pindahkan keduanya dalam satu folder. Lalu ektrak dan buka aplikasi ESP Flash Download Tool.
PRAKTEKNYA:
1. Pastikan baudrate ESP8266 sebesar 115200. Caranya adalah dengan menggunakan alat USB TO TTL atau [[[komunikasi serial langsung via Arduino UNO sbb:]]]
1.a. Kosongkan isi Arduino UNO dgn program yang hanya berisikan void setup dan void loop (kondisi default ketika buka project baru/file baru Arduino IDE), setelah itu lepaskan dari komputer
1.b. Lalu rangkai skema seperti gambar berikut:
enter image description here
1.c. Setelah itu sambungkan ke komputer dan buka terminal serial yang ada di Arduino IDE.
1.d. Setelah sesuaikan alamat COM, Both NL & C, dan BAUDRATE menjadi 115200*. Maka bila dicoba menggunakan perintah AT Command “AT” untuk Test AT startup atau perintah “AT+GMR” untuk View version info.
1.e. Jika point 1.d. tidak berhasil maka coba diganti BAUDRATE menjadi 9600. Begitu seterusnya sampai berhasil.
1.f. Seandainya yang berhasil menggunakan BAUDRATE 9600 atau lainnya (bukan 115200), maka harus dilakukan perubahan dengan menggunakan perintah AT+UART_DEF=115200,8,1,0,0 atau AT+CIOBAUD=9600.
1.g. Ulangi kembali langkah 1.d. untuk memastikan baudrate sudah bekerja
Jika menggunakan alat USB TO TTL caranya adalah sbb:
1.a. Pastikan driver USB TO TTL telah terpasang
1.b. Rangkai seperti [[gambar Wiring dgn USB to TTL]] tetapi pin GPIO dibebaskan, lalu colokan alat tsb ke USB dan
1.c. Buka aplikasi Arduino IDE, lalu setting portnya berdasarkan port yang terbaca.
1.d. Ikuti langkah poin 1.d dan seterusnya yang terdapat pada langkah-langkah [[[komunikasi serial langsung via Arduino]]] UNO.
2. Konfigurasi Wiring ESP8266. Perhatikan gambar berikut:

enter image description here
Gambar Wiring Flash dgn Arduino UNO (tidak direkomendasi)
enter image description here
enter image description here
enter image description here
[[Gambar Wiring dgn USB to TTL]]

3. Flashing ESP8266. Selanjutnya pasangkan Kabel USB FTDI/USB UART pada komputer, lalu sesuaikan alamat COM pada aplikasi ESP Flash Download Tool. Klik Start untuk memulai Flash hingga tulisan berubah menjadi Finish. Berikut Gambar proses flashing
enter image description here
4. Setelah proses flashing selesai, lepaskan USB FTDI/USB UART atau cabut Arduino UNO dari komputer lalu ulangi lagi langkah 1.a. untuk memastikan ESP8266 sudah terupdate firmware seperti gambar di bawah ini
enter image description here
Kesimpulan. Hal dapat memperbaiki ESP8266 yang mengalami error maupun memiliki firmware yang tertinggal zaman dengan melakukan flashing pada ESP8266 menggunakan ESP Download Tools. Aplikasi ini berjalan di OS Windows dan dapat digunakan untuk semua ESP8266, baik itu NodeMCU maupun ESP8266 Series.
Catt.: Jika firmware SDK 1.5.4 tsb berhasil di flash tetapi ketika diuji dgn AT Command tidak mau respon, maka flashkan firmware ini terlebih dahulu (setingan sama dgn firmware SDK 1.5.4 hanya pada addressnya 0x00000), lalu flash kembali dgn firmware SDK 1.5.4. Untuk sdk 2.0.0 ada di sini

ESP8266 (Pengantar)

- Posted in mikrokontroler by

ESP8266 merupakan modul Wi-Fi yang dapat digunakan :
1. Sebagai WiFi Shield yakni perangkat tambahan mikrokontroler seperti Arduino atau STM32 atau sejenisnya agar dapat terhubung langsung dengan Wi-Fi dan terkoneksi dengan TCP/IP.
2. Sebagai SOC (single on chip) yakni modul ini bisa berdiri sendiri tanpa menggunakan mikrokontroler apapun karena sudah memiliki perlengkapan seperti mikrokontroler.
Informasi yang penulis terima pertanggal 06/06/2022 bahwa . ESP8266 terdiri dari 2 jenis, yakni ESP01 dan ESP01S

enter image description here
Gambar - ESP8266

Perbedaan keduanya adalah
1. Untuk ESP-01 tidak terdapat tulisan "S series dan ESP-01S" pada boardnya, sedangkan untuk ESP-01S ada.
2. That the "s" version requires only vcc and gnd to boot from flash and run flashed program, while the "non s" version requires also 3.3v on CH_PD pin to boot correctly (run flashed program).
Selain itu perbedaanya adalah ESP-01S memiliki 1MB flash dan LED GPIO internalnya di kontrol dari GPIO2 , sementara ESP-01 hanya memiliki 512kB flash dan LED GPIO internalnya di kontrol dari GPIO0 atau TX. Modul ini membutuhkan daya sekitar 3.3VDC dengan memiliki tiga mode wifi yaitu Station, Access Point dan Both (Keduanya). Modul ini juga dilengkapi dengan prosesor, memori dan GPIO dimana jumlah pin bergantung dengan jenis ESP8266 yang digunakan.
enter image description here
Gambar Pin out ESP-01
Firmware default yang digunakan oleh perangkat ini menggunakan AT Command, selain itu ada beberapa Firmware SDK yang digunakan oleh perangkat ini berbasis opensource yang diantaranya adalah sebagai berikut :
1. NodeMCU dengan menggunakan basic programming lua
2. MicroPython dengan menggunakan basic programming python
3. AT Command dengan menggunakan perintah perintah AT command
Untuk pemrogramannya dapat menggunakan ESPlorer untuk Firmware berbasis NodeMCU dan menggunakan putty sebagai terminal control untuk AT Command.
Berikut adalah penampakan keluarga ESP8266 Module Series
enter image description here
Gambar - ESP8266 Module Series

SSH Error Invalid Format – Ubuntu 18.04

- Posted in Pengetahuan by

This article is a troubleshoot documentation about problems with SSH Server on the Ubuntu Server 18.04 operating system.
Problems:
When Ubuntu Server 18.04 has not been installed SSH Server then we install the new SSH Server package, but from the SSH Client it cannot connect and there is an error message as follows:

Unexpectedly closed network connection server
Network error: Software caused connection abort
Connection closed by 192.168.2.106 port 22
ssh: connect to host 192.168.20.106 port 22: Connection refused


Log output at: /var/log/auth.log
Nov 18 03:59:56 localhost sshd[10704]: error: key_load_private: invalid format
Nov 18 03:59:56 localhost sshd[10704]: error: key_load_public: invalid format
Nov 18 03:59:56 localhost sshd[10704]: error: Could not load host key: /etc/ssh/ssh_host_rsa_key
Cause:
Format host key rsa,ecdsa,ed25519 are invalid / wrong.
Solution:
Generate suitable new formats:
ssh-keygen -A
Restart SSH Server Services:
systemctl restart sshd